Cara Memperbaiki ( Betulin ) Mesin Jahit Yang Rusak

MEMPELAJARI BAGAIMANA CARA MEMPERBAIKI SENDIRI MESIN JAHIT YANG HASIL JAHITANNYA KURANG BAGUS

Di Jaman Dulu Mungkin Hampir Setiap Rumah Tangga mampu memiliki Seperangkat mesin jahit di Rumahnya, di era tahun 70 an mungkin hampir sebagian besar pakaian di jahit sendiri atau di jahit di tukang jahit, pada jamananya Menjahit itu lebih cenderung kepada sebuah keterampilan yang wajib di kuasai di bandingankan menjadi sebuah hobby. Seiring pekembangan jaman dunia fashion semakin maju sehingga keterampilan menjahit bukan lagi sebuah kebutuhan yang mendesak, terlebih lagi semakin majunya industri garmen, sehingga pakaian jadi pun semakin mudah kita dapatkan, dampaknya populasi mesin jahit semakin berkurang, terutama mesin jahit peninggalan orang tua kita yang sudah berusia puluhan Tahun, walaupun tampaknya sudah jarang rumah tangga yang menjahit pakaian sendiri, namun mesin jahit ternyata masih di butuhkan oleh industri - industri garment hingga kompeksi atau pabrik pakaian jadi dengan skala yang lebih kecil. Di tambah lagi masih ada orang - orang yang memiliki hobby menjahit. Sehingga Keahlian Teknis Memperbaiki Mesin Jahit pun masih sangat di butuhkan di jaman sekarang ini. Nah di artikel kali ini kita akan membahasa Bagaimana Caranya Betullin ( Memperbaiki ) Mesin Jahit sendiri.

Sebelum mempelajari bagaimana caranya mereparasi atau memperbaiki sendiri sebuah Mesin Jahit, maka Kita harus mengenal terlebih dahulu berbagaimacam permasalahan dan kerusakan yang terjadi pada sebuah Mesin Jahit, serta mengenal Part atau Komponen Mesin Jahit Tersebut beserta fungsinya, untuk jenis - jenis nama atau macam - macam Komponen mesin jahit kalian bisa googling terlebih dahulu atau bisa langsung Lihat secara lebih detail beserta kwalitas dan harganya di pasaran.

Macam - Macam Kendala Kerusakan Pada Mesin Jahit 

Sebetulnya masalah kerusakan pada Sebuah Mesin Jahit itu tidak terlalu banyak, umumnya hanya seputar masalah teknis seperti berikut ini : 

1. Jahitannya Kurang Bagus Karena Jerat Benangnya Kendor
2. Jarum Mesin Jahitnya Sering Patah
3. Benang Mesin Jahit Sering Putus yang meliputi :  Benang Jahitan Atas dan Benang Jahitan Bawah
4. Tarikan Kainnya Kurang Lancar
5. Benang Mesin Jahitnya Sering Kusut 
6. Hasil Jahitannya tidak rapat atau sering lompat
7. Hasil Jahitannya Mengkerut atau tidak Rata
   
8. Suara Mesin Jahit Yang Berisik
   

Setelah kita mengenal permasalahan kerusakannya maka kita sudah bisa mulai mengindentifikasi penyebab permasalahan atau kerusakan pada Mesin Jahit tersebut, mari kita coba uraikan satu persatu.

 

Cara Memperbaiki Mesin Jahit Yang Jahitannya Renggang / Kendor

Apakah anda Mengalami Kejadian Menjahit seperti contoh gambar berikut ini ? Hasil Jahitan Kendor seperti di gambar ini jelas menjadi masalah yang cukup serius bagi seorang penjahit, karena hasil jahitan yang benangnya kendor akan membuat Jahitannya mudah terlepas, Bagaimana cara memperbaikinya ? mari kita PelajariCaranya ! Memperbaiki Mesin Jahit Yang Hasil Jahitannya Kendor tersebut.

Hasil Jahitan Yang Kedor ini umumnya karenakan tegangan benang yang terlalu kuat dan stelan pegas pengatur tegangan pada sekoci terlalu besar hingga ukuran jarum yang tidak cocok dengan ukuran kain, Untuk masalah ini, anda bisa memperbaikinya dengan cara :

Mengendorkan tegangan benang dengan cara menyetel keseimbangan dengan benang jahitan bawah, atau  Menyesuaikan tegangan benang atas dan bawah, Kemudian Menyesuaikan benang jahit dengan jarum dan jenis kain yang sedang kita dipakai untuk menjahit.

Cara Betulin Mesin Jahit Yang Jarumnya Sering Patah

Sebelum kita atasi masalah mesin jahit yang jarumnya sering patah, kita harus pastikan terlebih dahulu apakah kwalitas jarum mesin jahit yang kita gunakan sudah sesuai dengan standart yang di tentukan, artinya apakah jarum mesin jahit tersebut memiliki kwalitas yang cukup baik ? Karena Kwalitas Jarum mesin jahit yang kurang bagus umumnya menjadi penyebab sering patah jarumnya, jadi sebelum kita menganggap mesin jahitnya yang bermasalah sebaiknya periksa terlebih dahulu kwalitas jarum mesin jahitnya.

Mari kita jawab pertanyaan berikut ini, Mengapa Jarum Mesin Jahit saya sering Patah Jarumnya ? Penyebab Mudah patahnya Jarum Mesin Jahit cukup banyak, selian dari Kwalitas Jarum mesin Jahit yang kita gunakan tersebut kurang baik, ternyata masih banyak penyebab lainnya, yaitu :

• Patahnya Jarum Mesin Jahit Biasanya di Sebabkan Posisi jarum dengan sarang jarum / Sepatu ( needle plate ) terlalu mepet sehingga menghasilkan gesekan antara jarum mesin jahit dengan sarangnya, otomatis saat mesin jahit di gunakan maka jarum akan cepat patah akibat terkikis oleh gesekan tersebut.
  
  
• Memasang Jarum Mesin Jahit Terlalu kebawah juga bisa menyebabkan Patahnya jarum, jika belum paham sebaiknya anda lihat manual book atau buku petunjuk pemasangan jarum mesin jahitnya. 
  
  
• Patahnya Jarum Mesin Jahit juga bisa di sebabkan oleh kebiasaan menjahit kita yang salah, misalnya terlalu kencang menarik kainnya sehingga pergerakan jarum jahitnya menjadi tidak stabil dan menabrak sarang jarum jahitnya.
  
  
• Ukuran / Nomor Jarum tidak sesuai dengan Bahan Kain yang di Jahit, sehingga mudah patah
  
  
• Penyebab lainnya Jarum mesin jahit sering patah juga karena salah menempatkan Posisi jarum mesin jahitnya, saat anda memasang jarum mesin jahit, pastikan coakan pada batang jarum mesin jahit menghadap ke posisi rumah jarum dengan bena, sehingga jarum mesin jahit akan terikat dengan kokoh pada rumah jarumnya, untuk lebih jelasnya silahkan kalian simak video tutorial cara memasang jarum jahit yang baik dan benar berikut ini !
  
  

Solusi Cara Mengatasi Jarum Mesin Jahit Yang Sering Patah

• Ganti Jarum Jahit Anda dengan Jarum Mesin Jahit yang Berkwalitas baik
• Pasang Jarum Mesin Jahit Sesuai Buku Pedoman ( Manual Book ) yang di sertakan dalam pembelian mesin jahit anda.
• Periksa Posisi jarum Jahit dengan Needle Plate dan Sekocinya apakah sudah pas atau malah terlalu mepet
• Gunakan Nomor / ukuran Jarum yang sesuai dengan bahan kain yang anda jahit
  

Berikut ini adalah Rekomendasi umum untuk ukuran nomor jarum yang cocok dengan bahan kain akan di jahit

•    Jarum No.  9: Untuk kain Sutra, chifon, voile, dan organdi
•    Jarum No. 11: Untuk Kain Paris, brokat halus, dan katun
•    Jarum No. 13: Untuk Kain Katun, shantung, tafeta, dan linen
•    Jarum No. 14: Untuk kain linen, poplin, semi wol, dan wol
•    Jarum No. 16: Untuk menjahit Jeans tebal
•    Jarum No. 18 s/d 20: Untuk menjahit terpal atau kain jok yang tebal

Untuk Mengetahui Aneka Jenis Jarum Mesin Jahit Beserta Kwalitasnya anda bisa pelajari langsung

Cara Memperbaiki Mesin Jahit Yang Pergerakan Tarikan Kainnya Kurang Lancar

Mesin jahit Baru pun kadangkala mengalami masalah tarikan kainnya yang kurang lancar apalagi mesin Jahit tersebut jarang di pergunakan, dan Jika Tarikan Kain Kurang lancar apalagi sampai macet akan menyebabkan beberapa masalah berikut ini :

Jahitannya Mengumpul di Satu tempat karena Langkah Jahitan Berada Pada Posisi Yang Sama

Benang Akan Tersangkut di Bagian Bawah kain

Feed Dog akan berada pada posisi ke bawah atau berada didalam Needle Plate 

Benang menjadi tidak sesuai dengan Alur Sekoci

Pergerakan Kain pada Mesin jahit yang tidak lancar bisa di sebabkan oleh penggunanya yang kurang memperhatikan kebersihan dan perawatan mesin jahitnya, beberapa masalah yang umumnya terjadi adalah di sebabkan hal - hal berikut ini :

• Roda Gigi Penyuap berkarat karena kurang minyak pelumas
• Pada bagian Roda Gigi Penyuap terdapat banyak kotoran dan serat kain yang menumpuk
• Stelan Gigi Roda Penyuap yang terlalu tinggi atau terlalu rendah
• Tekanan Sepatu ke Kain Terlalu Kendor 
• Gulungan Benang Pada Spull kurang rapih
  

Cara Mengatasi Pergerakan Kain pada Mesin Jahit yang kurang lancar :

• Membersihkan Kotoran bekas serat kain yang nyangkut di antara roda Gigi panarik kain
• Melumasi roda gigi penyuap dengan minyak mesin
• Mengatur Stelan roda Penyuap agar seimbang
• Atur Sepatu pada posisi yang pas ( tidak terlalu menekan dan tidak terlalu kendor ) 
• Rapihkan Gulungan Benang pada spull agar tergulung dengan baik
  

Cara Memperbaiki Mesin Jahit Yang Jahitannya Lompat / Renggang

Hasil Jahitan Yang Renggang atau Istilahnya Lompat, dimana pada kondisi ini Jerat Benang pada jahitan sebagian terlihat renggang, hal ini membuat hasil jahitan menjadi tidak merekat dengan baik. Kejadian seperti ini bisa di sebabkan oleh beberapa faktor mulai dari faktor Jarum yang sudah tumpul sampai dengan kain tidak berjalan dengan baik saat proses menjahit berlangsung.

Ada beberpa hal yang menyebabkan Hasil Jahitan kita menjadi Renggang atau sebagian jerat benang pada jahitan tidak menempel dengan baik di antaranya :

• Karena Jarum Mesin Jahit Yang Sudah Tumpul
• Karena Jarum Mesin Jahit Tidak Terpasang dengan Baik dan benar
• Karena Tension atau Timing Benang tidak di setting dengan baik
• Karena Tarikan Kainnya kurang Stabil 
• Selain itu Tegangan benang yang terlalu kuat karena pegas pengatur tegangan pada sekoci terlalu besar, dan ukuran jarum yang tidak cocok dengan ketebalan kain akan menyebabkan hasil jahitan yang kurang baik.
  

Cara Mengatasi Kerusakan Mesin Jahit yang Hasil Jahitan loncat - loncat atau renggang

• Mengendurkan tegangan benang  dengan cara memerhatikan keseimbangannya dengan benang jahitan bawah, Menyesuaikan tegangan benang atas dan bawah
• Menyesuaikan benang jahit, jarum, dan jenis kain yang dipakai
• Memperbaiki Posisi Jarum Jahit agar terpasang dengan baikMemperbaiki Stelan Tekanan Sepatu ke kain agar pas ( tidak terlalu menekan dan tidak terlalu kendor )
  
  

Cara Memperbaiki Mesin Jahit Yang Benangnya Sering Putus

Kenapa Benang Mesin Jahit Sering Mudah Putus ? Kalau sering putus tentu saja akan menghambat pekerjaan menjahit apalagi memasang benang mesin jahit itu gak sebentar waktu yang terbuang. Sering Putusnya benang mesin jahit anda pasti ada penyebabnya, dan umumnya penyebab benang yang sering putus ini di karena hal - hal yang umum dan mudah di perbaiki, mulai dari kwalitas benang yang kurang baik sampai dengan stelan pada mesin jahitnya.

Setidaknya ada beberapa masalah yang bisa di indentifikasi yang mengakibatkan mesin jahit anda sering putus benangnya, masalah - masalah tersebut diantaranya :

• Pemasangan Benang Yang Salah Sehingga Benang Tersangkut pada salah satu bagian mesin jahit
• Tension benang yang terlalu Tegang
• Jarum Jahitnya bengkok atau tumpul
• Menjahit dari Arah yang salah
  
• Ukuran atau Nomor Jarum mesin Jahitnya tidak sesuai dengan jenis / ketebalan kainnya
• Jarum Jahit terpasang miring Kwalitas Benang jahit Kurang bagus
  

Cara Mengatasi / Memperbaikin Mesin Jahit Yang Benangnya Sering Putus :

• Perhatikan Cara Memasang Mesin Jahit Yang Baik dan Benar Sesuai Buku Petunjuknya
• Ganti Jarum Jahit yang Sudah Bengkok atau Tumpul
• Kendorkan Tention Benang
• Pasang Jarum Jahit Sesuai dengan Petunjuk Pemasangannya
• Pastikan Nomor Atau Ukuran Jarum sesuai dengan Jenis Bahan yang di Jahit
• Gunakan Benang Yang Berkwalitas Baik

Mesin Jahit adalah adalah sebuah alat bantu menjahit yang mudah di pergunakan jika kita mempelajari caranya dengan baik, baik dari sisi pengoperasiannya sampai dengan sisi perawatannya, Berikut ini ada beberap Tips dari kami agar Mesin Jahit anda Dapat Berfungsi dengan Baik.

1. Selalu Perhatikan dan Mengikuti Petunjuk atau Buku Manual Pemakaian Yang di sarankan Oleh pabrik Mesin Jahit anda
2. Gunakanlah Jarum Jahit dan Benang Yang Sesuai dan Berkwalitas Baik
3. Biasakan Selalu Membarsihkan dan Melumasi Mesin Jahit anda Setelah di Pergunakan, Perhatikan Roda gigi mesin jahit anda bebas dari bekas serat kain dan kotoran
4. Sebelum Menjahit, Pastikan Posisi Ujung Benang Atas dan  Benang Sekoci berada di atas Needle Plate Mesin jahit anda
5. Ketika Memasang Benang, Pastikan Posisi Sepatu Mesin Jahit Sudah TerangkatDan Ketika hendak Mulai Menjahit pastikan anda memegang kedua ujung benang mesin jahit anda dengan baik agar tidak terseret masuk kedalam kain.